F-47 Amerika vs J-36 China: Jet Tempur Mana yang Canggih?

F-47 Amerika vs J-36 China: Jet Tempur Mana yang Canggih?

glebderujinsky.com – Jet tempur generasi keenam adalah proyek yang sedang dikembangkan AS dan China. F-47 akan menjadi andalan Angkatan Udara AS, sementara China menguji J-36. Kedua negara bersaing ketat dalam teknologi pertahanan mutakhir.

Presiden Trump menyatakan F-47 akan mulai beroperasi selama masa jabatannya. AU AS mengklaim jet ini unggul dalam hal stealth dan efisiensi personel. Teknologi AI akan memainkan peran besar dalam operasionalnya.

“Baca juga : Scooby-Doo Jadi Serial Live-Action dengan 8 Episode”

Spesifikasi F-47:

  • Desain lebih kecil dan lincah
  • Sistem otomatisasi tinggi dengan satu pilot
  • Biaya operasional lebih murah dari F-22
  • Kemampuan siluman tingkat lanjut
  • Integrasi dengan armada drone
  • Jangkauan tempur lebih jauh

Karakteristik J-36 China:

  • Desain besar dengan tiga mesin
  • Kapasitas bahan bakar lebih banyak
  • Bawa persenjataan lebih besar
  • Fokus operasi di kawasan Indo-Pasifik
  • Kemungkinan kurang lincah
  • Berpotensi lebih mudah terdeteksi radar

China baru saja menguji terbang prototipe J-36. Ukuran besar memungkinkannya menjalankan misi jarak jauh. Namun desain ini mungkin mengurangi kemampuan manuver di pertempuran udara.

Perbandingan Kemampuan:

  1. Stealth Technology
    F-47 mengklaim kemampuan siluman lebih baik
    J-36 berisiko lebih mudah terdeteksi
  2. Integrasi Drone
    AS fokus pada sistem drone pendamping
    China juga kembangkan teknologi serupa
  3. Biaya Operasional
    F-47 dirancang lebih hemat
    J-36 kemungkinan lebih mahal
  4. Persenjataan
    J-36 mampu bawa senjata lebih besar
    F-47 unggul dalam presisi serangan

Para ahli menyebut persaingan ini memicu perlombaan senjata teknologi. William Freer dari Council on Geostrategy melihat pola historis persaingan AS-China. Kedua negara terus berinovasi untuk mengungguli lawan.

Masa Depan Pertempuran Udara:

  • Drone menjadi elemen kunci
  • AI mengambil alih banyak fungsi pilot
  • Sistem senjata lebih cerdas
  • Pertempuran jaringan (network warfare)
  • Teknologi anti-stealth berkembang

Perang Ukraina membuktikan efektivitas drone tempur. Militer global kini berinvestasi besar di teknologi nirawak. Baik F-47 maupun J-36 akan mengintegrasikan sistem drone dalam operasinya.

AS menargetkan F-47 sebagai jawaban atas ancaman China di Pasifik. China merancang J-36 untuk dominasi kawasan. Perlombaan senjata generasi keenam ini akan menentukan peta kekuatan udara global dekade mendatang.

“Baca juga : FiiO SA1: Speaker Bluetooth Desktop dengan Audio Profesional”

Kedua jet masih dalam pengembangan awal. Dunia harus menunggu untuk melihat performa sebenarnya di medan tempur. Satu hal pasti: persaingan teknologi pertahanan AS-China semakin panas.