Techno

Ilmuwan Temukan Fenomena Langka ‘Pembajakan Es’ Antartika

glebderujinsky.com – Fenomena langka yang ditemukan oleh para ilmuwan di Antartika Barat melalui data satelit terbaru. Gletser yang bergerak cepat “mencuri” es dari gletser tetangga yang lebih lambat dalam proses yang dijuluki “ice piracy”.

Temuan Utama:

“Baca juga : Pemerintah Akan Bangun 25.000 Gudang Darurat untuk Beras”

  • Gletser Kohler Timur mempercepat aliran sambil mengambil es dari Kohler Barat
  • Proses yang diperkirakan butuh berabad-abad ternyata terjadi dalam 18 tahun
  • Ditemukan melalui data satelit Copernicus Sentinel-1 dan CryoSat

Mekanisme Pembajakan Es:
Dr. Heather Selley dari University of Leeds menjelaskan:

  1. Kohler Timur bergerak lebih cepat karena penipisan es
  2. Gletser ini mengubah arah aliran ke tetangganya
  3. Kohler Barat kehilangan es dan melambat
  4. Proses redistribusi es terjadi secara dramatis

“Gletser cepat secara harfiah mencuri es dari yang lambat,” jelas Selley. Fenomena ini mengubah pemahaman lama tentang dinamika gletser.

Dampak Global

Perubahan ini memengaruhi:

  • Kestabilan Lapisan Es Dotson dan Crosson
  • Kecepatan es masuk ke Laut Amundsen
  • Proyeksi kenaikan muka air laut global

Profesor Anna Hogg menekankan: “Ini proses baru yang penting untuk memahami evolusi sistem es Antartika.”

Peran Teknologi Satelit:

  1. Sentinel-1 menyediakan data resolusi tinggi
  2. CryoSat mengukur perubahan ketebalan es
  3. Memungkinkan pemantauan perubahan cepat

Dr. Martin Wearing dari ESA menyatakan: “Satelit memberi kita alat untuk memprediksi perubahan iklim kutub secara akurat.”

Implikasi Penelitian:

  1. Memperbarui model prediksi kenaikan air laut
  2. Memahami respons gletser terhadap pemanasan global
  3. Mengidentifikasi area rentan di Antartika Barat

Studi ini membuktikan perubahan iklim mempercepat proses alam yang sebelumnya dianggap lambat. Temuan dipublikasikan dalam jurnal The Cryosphere dengan dukungan ESA.

Fakta Kunci:

  • Antartika Barat menyimpan es cukup untuk naikkan air laut 3 meter
  • Suhu di wilayah ini meningkat 3x lebih cepat dari rata-rata global
  • Data satelit 2003-2020 mengungkap perubahan dramatis

“Baca juga : Tips Cerdas Kelola Gaji UMR di Tengah Ekonomi Tak Stabil”

Penelitian ini membuka babak baru dalam pemahaman kita tentang dinamika es kutub dan dampaknya terhadap perubahan iklim global.

beniss

Share
Published by
beniss

Recent Posts

Vaksin TBC M72 Uji Coba Bill Gates di Indonesia

glebderujinsky.com - Vaksin TBC M72 tuberkulosis (TBC) mendapat dukungan dari pendiri Microsoft dan filantropis dunia,…

2 days ago

Huawei Perkenalkan HarmonyOS Versi PC, Penantang Windows

glebderujinsky.com - HarmonyOS Versi PC sistem operasi yang di perkenalkan Huawei dalam acara HarmonyOS Computer Technology…

3 days ago

Apple Ancam Putuskan Aliran Pendapatan Google

glebderujinsky.com - Putuskan aliran pendapatan google jika pembaruan pencari berbasis AI untuk browser Safari yang…

4 days ago

Warga Jual Data Mata ke Worldcoin, Kini Diblokir Pemerintah

glebderujinsky.com - Diblokir pemerintah akibat fenomena warga di Depok dan Bekasi berbondong-bondong memindai iris mata…

5 days ago

Mobil Listrik Polytron Muncul di Marketplace Jelang Rilis

glebderujinsky.com - Mobil listrik pertama yang akan diluncurkan Polytron  di Jakarta pada 6 Mei 2025.…

7 days ago

Aplikasi Play Store Turun Drastis akibat Aturan Google

glebderujinsky.com - Play Store dibersihkan oleh Google dengan menghapus jutaan aplikasi, Jumlah aplikasi turun dari…

1 week ago